Sabtu, 18 Juli 2020

Membuat Tempat Hiasan Dinding Dari Kayu Bekas Packing



                         


Halo Dears..

Trend belanja online saat ini sedang marak. Bukan tanpa alasan.  Semenjak Pandemi, aktivitas kita terbatas dan lebih banyak dirumah saja.

Hampir semua masyarakat Indonesia yang bekerja, sekolah bahkan kuliah pun semua harus dilakukan dari rumah alias Work From Home (WFH). Kita pun harus menerapkan social and physical disctancing, cuci tangan setiap hari, dan tidak boleh keluar rumah jika memang tidak terlalu penting.

Begitupun dengan belanja barang-barang kebutuhan.  Yang biasanya kita bisa keluar rumah untuk berbelanja ke pasar tradisional, ataupun Mall .  Kondisi sekarang ini terbatas  keluar rumah untuk hal-hal yang perting dan urgent.

Inilah yang dibuat aku terutama, berbelanja lewat online.  Barang-barang kebutuhan rumah tangga bisa dengan mudah kita peroleh. Tinggal ambil smartphone, buka marketplace, pilih-pilih, bayar, barang sampai dirumah kita.

Untuk barang-barang yang rawan pecah atau bocor ditengah perjalanan pengiriman, setiap  jasa pengiriman biasanya menggunakan packing kayu.

Aku bebarapa kali membeli barang pecah belah, juga yang berbahan cair, pengiriman menggunakan packing kayu.

Alhasil banyak kayu-kayu bekas packing yang menumpuk dirumah nih.  Sayang banget malah jadi tumpukan berdebu dan sarang nyamuk.

Akhirnya nih aku dan anakku ada ide memanfaatkan kayu bekas packing untuk jadi hiasan dinding yang menarik. Bisa buat background foto-foto lho!

Membuat Tempat Hiasan Dinding Dari Kayu Bekas Packing

                       

kayu bekas packing


Bahan-bahan :
• Kayu bekas packing
• Tali
• Paku
• Gergaji
• Cat / pelitur
• Kuas Cat

Cara membuat :

Pilih kayu packing yang masih bagus. Ukur dan gergaji sesuai kebutuhan yang diinginkan. Kemudian satukan dengan paku. 

                       
kayu yang sudah disatukan dengan paku


Lalu cat kayu dengan cat atau pelitur agar terlihat lebih bagus.  Namun untuk kali ini aku sengaja tidak mengecatnya agar terlihat lebih alami dan terkesan vintage

Untuk kalian yang ingin mengecatnya terlebih dahulu.  Jangan lupa diamkan sampai benar- benar cat atau pelitur kering yah.  Jangan sampai masih basah udah diikat tali. Nanti yang ada malah belepotan cat deh hehehehe.

Setelah mendapatkan 2-3 ukuran kayu, sesuaikan juga dengan keinginan , ada berapa tingkat yang ingin kita buat. Ikat kayu pertama dengan tali, lakukan sama dengan potongan kayu kedua dan ketiga. 

Pasang paku di dinding, kemudian gantungkan kayu yang sudah kita ikat dengan tali.

Owh iya, untuk tali nya, pilih yang kuat yah, bisa dengan tali apa aja sih. Bisa yang berbahan plastik  untuk tali jemuran. Kalau aku memanfaatkan yang ada dirumah aja nih. Aku menggunakan tali tipis yang di double agar lebih kuat.

                     
tali


Jadi deh tempat hiasan dinding nya.  Kalian bisa taruh pot-pot kecil, foto-foto ataupun pernak pernik lainnya yang dipunya. Jadi lebih terlihat rapi bukan?

Pernak pernik , barang kecil-kecil yang biasanya cuma numpuk dikeranjang atau malah berserakan,  sekarang bisa diletakkan ditempat yang lebih baik.  Lebih enak dilihat , malah bisa buat background foto-foto. Upload di medsos, makin kece deh.

                       
tempat hiasan dinding dari kayu bekas packing


Nah Dears, ini bisa jadi peluang usaha juga lho! Kalian bisa menerima pesanan secara custom dari temen-temen. Setelah lihat foto yang di upload di medsos, bukan tidak mungkin mereka malah penasaran dengan background hiasan dinding yang kita punya ini.

Tuh kan, jika sudah menarik minat temen-temen, mereka pesan, jadiin deh  untuk menambah pundi-pundi keuangan  kita.

Di kondisi Pandemi dimana ekonomi pun ikut lesu, kita harus pintar membuat peluang yah dears . B dari hal yang sederhana dan terlihat tidak bermanfaat, dengan sedikit usaha, bisa dijadikan barang yang lebih bermanfaat untuk kita, juga berharap bisa untuk orang lain.

Bagaimana Dears? Udah mau mencobanya dirumah? Yuk manfaatkan barang-barang bekas.  Ikut menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat.  Dengan itu, kesehatan kita pun ikut terjaga aamiin.

Sampai jumpa di kesempatan lainnya ya Dears.

Terima kasih

Tidak ada komentar: